MRB Sport.LONDON – Pelatih Arsenal, Arsene Wenger, mengatakan,
harga yang diminta Tottenham Hotspur untuk Gareth Bale sebesar 115 juta
euro menjadikan peraturan Financial Fair Play tak lebih dari sekadar lelucon.
Seperti diketahui, Real Madrid adalah klub yang paling getol mengejar Bale. Namun, kesepakatan tak kunjung tercapai karena Spurs tak mau menurunkan harga winger internasional Wales itu. Wenger pun tak habis pikir dengan banderol berlebihan yang diminta para klub, sehingga menjadikan berapa pun dana yang disiapkan untuk transfer tidak pernah cukup.
"Itu menjadi sebuah lelucon. Ini sangat menakjubkan di tahun ketika peraturan Financial Fair Play diterapkan, sepakbola dunia benar-benar berjalan dengan gila,” kata Wenger, sebagaimana dilansir Goal, Sabtu (3/8/2013).
"Anda tahu apa dampak dan efeknya terhadap dunia sepakbola. Sepertinya semua ini telah membuat orang-orang lebih buruk daripada sebelumnya," ucap pelatih asal Prancis ini.
Sementara itu, mengenai aktivitas transfer Arsenal untuk musim panas ini, Wenger menegaskan, klubnya tidak akan mengeluarkan dana gila-gilaan hanya untuk seorang pemain. Meski anggaran dana transfer The Gunners sebesar 80 juta euro, bagi Wenger, yang terpenting pemain itu cocok untuk tim dan memiliki harga yang terjangkau.
"Jika Anda mengatakan kami berada di bawah tekanan untuk menghabiskan uang, ya kami tertekan," ujar Wenger.
"Tapi saya merasa lebih di bawah tekanan untuk menghabiskan uang dengan cara yang benar dan itulah yang akan saya coba lakukan. Kami ingin menghabiskannya jika itu memperkuat tim kami,” terangnya.
"Menghabiskan uang, membeli pemain yang tepat, itu sebuah kualitas, tentu saja. Jika Anda dapat memberikan nama-nama yang lebih baik dari pemain yang kami miliki saat ini, saya siap untuk membicarakannya," tuntasnya.
Seperti diketahui, Real Madrid adalah klub yang paling getol mengejar Bale. Namun, kesepakatan tak kunjung tercapai karena Spurs tak mau menurunkan harga winger internasional Wales itu. Wenger pun tak habis pikir dengan banderol berlebihan yang diminta para klub, sehingga menjadikan berapa pun dana yang disiapkan untuk transfer tidak pernah cukup.
"Itu menjadi sebuah lelucon. Ini sangat menakjubkan di tahun ketika peraturan Financial Fair Play diterapkan, sepakbola dunia benar-benar berjalan dengan gila,” kata Wenger, sebagaimana dilansir Goal, Sabtu (3/8/2013).
"Anda tahu apa dampak dan efeknya terhadap dunia sepakbola. Sepertinya semua ini telah membuat orang-orang lebih buruk daripada sebelumnya," ucap pelatih asal Prancis ini.
Sementara itu, mengenai aktivitas transfer Arsenal untuk musim panas ini, Wenger menegaskan, klubnya tidak akan mengeluarkan dana gila-gilaan hanya untuk seorang pemain. Meski anggaran dana transfer The Gunners sebesar 80 juta euro, bagi Wenger, yang terpenting pemain itu cocok untuk tim dan memiliki harga yang terjangkau.
"Jika Anda mengatakan kami berada di bawah tekanan untuk menghabiskan uang, ya kami tertekan," ujar Wenger.
"Tapi saya merasa lebih di bawah tekanan untuk menghabiskan uang dengan cara yang benar dan itulah yang akan saya coba lakukan. Kami ingin menghabiskannya jika itu memperkuat tim kami,” terangnya.
"Menghabiskan uang, membeli pemain yang tepat, itu sebuah kualitas, tentu saja. Jika Anda dapat memberikan nama-nama yang lebih baik dari pemain yang kami miliki saat ini, saya siap untuk membicarakannya," tuntasnya.
0 comments:
Post a Comment