BANDUNG, KOMPAS.com -- Calon wakil presiden dari pasangan nomor urut 1 Hatta Rajasa mengatakan, tak sejengkal pun tanah Indonesia boleh diklaim negara lain. Diplomasi dan komunikasi adalah pilihan cara yang dia tawarkan untuk menghadapi klaim dan ancaman soal daerah perbatasan tersebut.
"Dalam proses diplomasi itu, Presiden harus memastikan tak ada tanah Indonesia satu jengkal pun diklaim negara lain. Itu prinsip kami," kata Hatta di Gedung Merdeka, Bandung, Jawa Barat, Rabu (11/6/2014). Menurut dia, kemampuan diplomasi dan komunikasi ini merupakan cara paling bijak untuk untuk mencegah lepasnya pulau atau bergesernya batas wilayah Indonesia.
"Kita akan bicara baik-baik sebagai ciri kita negara yang cinta damai," kata Hatta. Menurut dia, kepastian tak adanya klaim atas wilayah Indonesia merupakan salah satu hal prinsip bagi dia dan calon presiden yang didampinginya, Prabowo Subianto.
"Jadi intinya, kita kedepankan diplomasi, kita berunding baik-baik untuk mengelola sumber daya alam di wilayah perbatasan," imbuh Hatta. "Sipadan dan Ligitan itu pelajaran mahal bagi kita. Tidak boleh terulang lagi dan tak boleh terjadi," tegas dia.
sebagai pembaca yang bijak hargai penulis dengan berkomentar like dan twet salam bloger indonesia :)
0 comments:
Post a Comment